Home
Tips Cara Penataan Rumah Tipe 36 - Dekorasi atau interior sebuah rumah idaman merupakan polesan yang sangat penting untuk diperhatikan. Bahkan bisa dikatakan bahwa sebagian besar penilaian terhadap rumah adalah terletak pada cara penataan rumah atau konsep interior yang digunakan. Maka dari itu dalam melakukan penataan, khususnya untuk ripe rumah 36 ini kita harus mengedepankan berbagai aspek kebutuhan.
Seperti kita tahu, rumah tipe 36 memiliki keterbatasan tersendiri dalam hal keluasan ruangan. Meski sudah cukup luas namun untuk penataan interior kelas mewah rumah dengan ukuran ini masih dapat dikatakan terbatas. Maka dari itu penataan rumah tipe ukuran 36 ini harus tetap mengedepankan efetivitas ruang yang ada. Untuk pemilihan warna cat kita bisa menyesuaikan dengan keinginan, kita bisa memilih tipe-tipe warna lembut yang elegan yang dapat memperkuat kesan mewah pada rumah kita. Selebihnya, dalam menata rumah model ini hendaknya kita memperhatikan beberapa aspek berikut!
1) Pilih model rumah minimalis
2) Menyatukan fungsi dua ruangan menjadi satu
3) Hanya menempatkan perabotan yang penting
4) Utamakan menggunakan perabot multi
5) Hindari penggunaan warna terlalu mencolok
Seperti yang sudah disinggung di atas, penataan rumah ini hendaknya mengedepankan unsur efektivitas agar semua ruangan bisa dimanfaatkan dengan maksimal tanpa mengurangi unsur keindahan dan kenyamanan yang dibutuhkan. Dalam penataan tersebut kita bisa menyesuaikan antara kebutuhan, minat dan keadaan ruangan yang ada.
Pilih model rumah minimalis
Alasan pemilihan model rumah minimalis untuk rumah tipe 36 ini adalah untuk menyelaraskan keadaan rumah dengan konsep yang akan digunakan. Model minimalis bisa memberikan keleluasaan kepada kita untuk membangun citra yang diinginkan tanpa merusak fungsi dan membuat rumah terlihat lebih berantakan. Untuk model-model rumahnya kita bisa menyeleksi model apa saja yang sesuai dengan minat atau keinginan kita. Kita bisa memilih berbagai gambar rumah yang paling sesuai.
Menyatukan fungsi dua ruangan menjadi satu
Untuk menghindari kesan sempit dan sumpek maka dalam penataan kita bisa mengadopsi konsep efektivitas misalnya dengan menyatukan fungsi ruangan menjadi satu. Ini bisa kita terapkan untuk menghindari kesan sempit pada salah satu ruangan yang ada di rumah kita. Cara menyatukannya bagaimana, yaitu dengan menggunakan pembatas ruangan yang tidak permanen antara dua ruangan yang sesuai. Contoh penerapannya bisa menyatukan ruang makan dengan dapur menggunakan sekat furniture yang sesuai.
Hanya menempatkan perabotan yang penting
Selanjutnya, agar sebuah ruang tidak penuh sesak dan berjubel dengan perabotan maka sebaiknya kita tempatkan atau kita gunakan perabotan yang penting saja. Hal ini selain bisa membuat kesan ruangan yang lebih nyaman, luas, rapih juga tentunya dapat memangkas pengeluaran untuk dekorasi. Kita dapat memilih perabotan yang benar-benar dibutuhkan dan menghindari perabotan yang fungsinya kurang maksimal. Misalnya saja, di ruang tamu kita tidak perlu terlalu banyak menempatkan hiasan dinding yang nanti justru akan memberikan kesan penuh dan sesak pada ruangan tersebut.
Utamakan menggunakan perabot multi
Karena penempatan perabotan yang terbatas maka kita bisa menyiasati kebutuhan kita dengan memilih perabot multi fungsi. Jadi tanpa banyak perabot kita tetap bisa memenuhi kebutuhan yang ada. Jenis dan model perabotan yang digunakan bisa kita sesuaikan dengan konsep rumah secara keseluruhan. Contohnya jika kita menerapkan kesan mewah maka kita dapat memilih model perabot yang sesuai dengan kesan mewah tersebut dan seterusnya.
Foto: Contoh Denah Penataan Rumah Tipe 36/rumahminimalismodern36.com
Demikianlah tadi sedikit kiat untuk Cara Penataan Rumah Tipe 36 yang bisa kita terapkan di rumah idaman yang kita miliki. Mudah-mudahan sedikit tips di atas bisa menjadi sumber inspirasi kita semua. Jangan lupa, untuk melengkapi ide dekorasi interior yang diinginkan maka baca juga beberapa tips dan kita lain di bagian akhir tulisan ini. Itu saja, semoga bisa menjadi inspirasi.
