Membuat Alarm Rumah Sederhana

Cara Membuat Alarm Rumah Sederhana - Memiliki rumah idaman yang megah, mewah, indah, dan nyaman belum tentu bisa membuat sang pemilik bisa tidur dengan nyenyak, apalagi jika kita sama sekali tidak memiliki sistem keamanan yang bisa diandalkan. Maka dari itu untuk melengkapi sistem keamanan rumah alangkah baiknya kita melengkapi rumah kita dengan alarm rumah yang dapat mencegah terjadinya kejahatan. Dengan di pasang alarm maka rumah akan lebih aman dan tentunya kita bisa tidur lebih nyenyak.

Sebenarnya ada cara yang paling mudah dan efektif untuk pemasangan sistem keamanan ini yaitu dengan membeli produk alarm rumah dan sensor yang bisa membuat rumah kita anti maling. Meski begitu untuk uji coba kita juga bisa merakit atau membuat sendiri alarm rumah sederhana untuk ditempatkan di rumah kita. Jika ingin mencobanya kita bisa menggunakan panduan cara membuat alarm rumah yang akan kita bahas kali ini. Disini kita akan mencoba mengenali berbagai komponen dari alarm, menyiapkan komponen tersebut dan membuatnya sendiri.

Alarm secara umum dapat didefinisikan sebagai bunyi peringatan atau pemberitahuan. Dalam istilah jaringan, alarm dapat juga didefinisikan sebagai pesan berisi pemberitahuan ketika terjadi penurunan atau kegagalan dalam penyampaian sinyal komunikasi data ataupun ada peralatan yang mengalami kerusakan (penurunan kinerja). Pesan ini digunakan untuk memperingatkan operator atau administrator mengenai adanya masalah (bahaya) pada jaringan. Alarm memberikan tanda bahaya berupa sinyal, bunyi, ataupun sinar. Fungsi alarm adalah memberitahukan apabila terjadi bahaya dan kerusakan ataupun kejadian yang tidak diharapkan pada jaringan melalui sinyal sehingga memberikan peringatan secara jelas agar dapat diantisipasi. (Sumber: Wikipedia)

Dari kutipan di atas jelas sekali bahwa alarm ini adalah sebuah alat peringatan untuk hal yang tidak dikehendaki. Dari definisi di atas maka alarm rumah bisa disebut sebagai bunyi peringatan untuk pemilik rumah jika terjadi akses yang tidak diinginkan dari orang lain selain penguhuni rumah. Alarm ini bisa memberikan peringatan kepada pemilik rumah bahwa sedang ada penerobos yang mencoba masuk ke dalam rumah tanpa izin sang pemilik. 

Dengan memanfaatkan sistem peringatan alarm semacam ini maka pemilik rumah bisa lebih mudah dalam memantau keadaan rumah agar terhindari dari pencurian. Lalu bagaimana jika kita ingin membuat alarm rumah sederhana, apa saja yang harus kita lakukan? Untuk membuat sendiri sistem keamanan ini maka lebih dulu kita harus tahu tentang komponen penyusun alarm. Alarm pada dasarnya memiliki tiga komponen yang saling terhubung yaitu:

1. Sensor pendeteksi yang memiliki peran untuk mendeteksi adanya ancaman atau penyusupan yang dilakukan orang asing ke dalam rumah. Biasanya, sensor ini dipasang pada bagian paling utama seperti pintu masuk atau jendela yang mengarah ke luar rumah.
2. Penghubung yang akan menghubungkan hasil deteksi sensor ke arah bel agar berbunyi dengan keras.
3. Bel penghasil suara yang akan berbunyi saat sensor telah mendeteksi adanya orang yang menyusup ke dalam rumah. Biasanya, suara juga dilengkapi dengan indikator lampu yang bisa membuat alarm semakin sempurna.

Untuk membuat alarm sederhana yang memiliki tiga komponen tersebut, kita bisa mulai dengan menyiapkan berbagai bahan yang dibutuhkan. Berikut adalah bahan yang diperlukan untuk membuat alarm sederhana:

- Bel

- Kabel

- Relay

- Saklar Toggle

- Saklar tekan

Untuk membuat alarm yang sederhana pertama kita siapkan berbagai bahan yang ada di daftar tersebut. Setelah itu kita bisa mulai untuk membuat alarm dengan mengikuti langkah - langkah berikut:

1. Membuat skema alarm

Buatlah skema alarm di atas kertas dengan memerhatikan posisi sensor, penghubung, dan bel yang akan Anda pasang dengan memerhatikan masing-masing fungsi bahan. Saklar toggle berfungsi untuk mengaktifkan dan mematikan alarm sesuai keinginan, sedangkan saklar tekan berfungsi sebagai sensor sederhana yang akan dipasang pada bagian-bagian yang biasanya menjadi jalur masuk pencuri, misalnya pintu atau jendela. Relay sebagai penghubung antara saklar toggle, saklar tekan, hingga bel.

2. Merakit bahan

Pasang semua bahan sesuai dengan skema yang dibuat. Pasanglah bel di tempat yang paling dekat dengan tempat tidur Anda atau ruangan yang menjadi tempat pribadi Anda. Untuk saklar tekan, pasanglah di semua area yang berpotensi menjadi jalur masuk pencuri, sedangkan untuk saklar toggle harus diletakkan ditempat yang aman dan tidak bisa diakses oleh pencuri.

3. Melakukan percobaan

Setelah semuanya terpasang, lakukan percobaan dengan membuka pintu atau jendela yang telah dipasangi saklar tekan secara paksa. Jika berhasil, saklar tekan akan segera memutus aliran listrik ke bagian relay, sehingga bel akan segera berbunyi.

Itulah tadi sedikit panduan untuk Membuat Alarm Rumah Sederhana yang bisa kita instal atau gunakan di rumah kita. Dengan adanya alarm ini maka kita bisa lebih santai dan bisa lebih tenang dan tidak perlu begitu khawatir dan takut ada pencuri. Untuk memberikan sistem keamanan yang lebih maksimal ada baiknya kita juga menerapkan sistem keamanan lain selain alarm, misalnya saja dengan memasang juga kamera cctv. Itu saja pembahasan kali ini semoga bermanfaat!

Contoh lainnya :